JAKARTA, kartamedia.id– Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, menyampaikan apresiasi atas tercapainya gencatan senjata antara kelompok pejuang Palestina, Hamas, dan Israel. Ia menilai langkah tersebut merupakan momentum penting untuk menghentikan eskalasi kekerasan yang telah berlangsung lama.
“Kita menyambut baik ya. Itu satu langkah baru, momentum baru,” ujar Sugiono saat menghadiri acara di Ritz-Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (16/1/2025).
Sugiono menyoroti dampak kemanusiaan dari konflik yang telah mengorbankan banyak nyawa, terutama warga sipil Palestina. Ia menegaskan pentingnya menghentikan penderitaan yang terjadi di Gaza akibat perang berkepanjangan.

“Seperti kemarin juga saya sampaikan bahwa sudah terlalu banyak nyawa yang hilang di Gaza, sudah terlalu banyak kehancuran yang terjadi,” kata Sugiono.
Gencatan senjata ini, menurut Sugiono, memberikan harapan baru bagi upaya menciptakan perdamaian di wilayah yang telah lama dilanda konflik. “Dan ini merupakan satu momentum baru,” tambahnya.
Gencatan senjata tersebut terjadi setelah 467 hari genosida yang dilakukan Israel terhadap Gaza. Konflik yang didukung oleh Amerika Serikat ini telah menyebabkan lebih dari 156.000 korban jiwa, mayoritas perempuan dan anak-anak Palestina.
Selain itu, lebih dari 11.000 orang dilaporkan hilang, sementara kehancuran besar-besaran dan krisis kemanusiaan terus memengaruhi penduduk Gaza. Situasi ini telah mencatatkan perang tersebut sebagai salah satu bencana kemanusiaan terburuk dalam sejarah dunia modern.

Tinggalkan Balasan